" quality="high" allowscriptaccess="always" type="application/x-shockwave-flash" pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer" align="middle" height="60" width="468">

Kamis, 30 Januari 2014

ACARA KORPS RAPORT PINDAH SATUAN DAN PENERIMAAN ANGGOTA BARU KODIM 1704/SORONG





Sorong (30/01), Bertempat di Aula Makodim 1704/Sorong Dandim 1704/Sorong Letkol Inf Rahman Yadi memimpin Korps Raport Pindah Satuan 4 orang Pama Kodim 1704/Sorong dan sekaligus Penerimaan anggota baru Ba/Ta sebanyak 3 orang dan diikuti oleh anggota Kodim 1704/Sorong dan Ibu-ibu Persit KCK Cabang XIII.

Dalam sambutannya Dandim 1704/Sorong Letkol inf Rahman Yadi mengatakan  :
Pindah satuan dalam istilah tod (tour of duty) yang dilaksanakan oleh letda inf  abdul rahman nakul beserta 3 orang dan penerimaan anggota baru bintara dan tamtama kodim 1704/sorong merupakan pola binkar TNI AD dimana para Perwira Kodim 1704/Sorong setelah mengikuti TNI AD Ta. 2013 sehingga mendapat jabatan  Perwira sesuai dari komando atas.

Selasa, 28 Januari 2014

KEGIATAN RENANG MILITER KODIM 1704/SORONG

KEGIATAN RENANG MILITER KODIM 1704/SORONG







Sorong, 28 Januari 2014.       Dandim 1704/Sorong Letkol Inf Rahman Yadi dan Perwira Staf serta anggota Kodim 1704/Sorong sebanyak 204 orang sedang melaksanakan renang militer di kolam renang Tirta Maladum Korem 171/PVT.

kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal, bertujuan untuk menjaga dan membina fisik setiap anggota. Karena Renang Militer adalah bagian dari ketangkasan setiap Prajurit yang harus selalu di jaga kamampuannya untuk pelaksaanaan tugas-tugas kedepan dan dimasa yang akan datang.

sebagai Komando kewilayahan pelaksanaan tugas Kodim 1704/Sorong diantaranya adalah  penanggulangan bencana alam salah satunya adalah banjir, jadi sebagai prajurit harus mempunyai kemampuan  berenang guna mendukung pelaksanaan tugas tersebut.

Senin, 27 Januari 2014

ANGGOTA KODIM 1704/SORONG MENGIKUTI PENYULUHAN HIV AIDS

ANGGOTA KODIM 1704/SORONG MENGIKUTI PENYULUHAN HIV AIDS








Sorong, Selasa 21 Januari 2014.     Bertempat di Aula Praja Vira Tama Korem 171/PVT anggota Kodim 1704/Sorong sebanyak 143 orang bersama dengan satuan yang ada di jajaran Korem 171/PVT beserta Ibu-ibu Persit sedang mengikuti kegiatan penyuluhan HIV AIDS bekerja sama dengan Yayasan Agustinus yang dihadiri oleh dr. Indra Aktifis HIV AIDS Indonesia dari Jakarta. kegiatan ini di buka oleh Danrem 171/PVT, dalam sambutannya Danrem 171/PVT menyampaikan kepada seluruh anggota TNI dan PNS beserta Ibu-ibu Persit setia pada pasangan masing-masing dan menjahui Narkoba.

kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan/pembekalan kepada anggota Prajurit dan PNS serta keluarganya agar memahami bahaya dari penularan penyakit HIV AIDS, agar terhindar dari penyakit yang membayakan ini. Apalagi Para Babinsa yang bertugas di daerah pedalaman agar bisa memberikan pemahaman/ pengertiaan di Desa Binaan Masing-Masing. 

Dilaksanakannya penyuluhan ini dikarenakan tingkat perkembangan penularan penyakit HIV AIDS yang berada di wilayah Sorong semakin meningkat. adapun inti yang di sampaikan oleh pembawa materi, cara pencegahan penularan penyakit HIV AIDS adalah  :
a.  Abstinance (puasa)
b. Befaithfull (setia)
c. Gunakan Kondom, counceling
d. Hindari Narkoba
e. Education

Upacara Bendera 17 an dengan Irup Walikota Sorong

Minggu, 19 Januari 2014








Sorong, 17 Januari 2014.    Bertempat di halaman Kantor wali Kota Sorong telah dilaksanakan Upacara Bendera 17 an dengan Irup Walikota Sorong dan dihadiri oleh Muspida se Kota dan Kab. Sorong dan pasukan Upacara dari unsur TNI, Polri dan PNS TNI, Polri dan Pemda  Dimana pada kegiatan ini rutin dilaksanakan pada setiap tanggal 17 setiap bulannya, Upacara Bendera kali ini yang bendapat tugas sebagi penyelenggara adalah Pemda Kota Sorong. Pada amanatnya Walikota Sorong menyampaikan pada Kegiatan Upacara yang dilaksanakan secara rutin ini harus dilaksanakan dengan penuh semangat dan untuk menjaga kekompakan dan  antara TNI, Polri Dan PNS di lingkungan se Garnizun Sorong agar tercipta kehidupan yang aman Tentaram dan Damai.

DANDIM 1704/SORONG BERTINDAK SEBAGAI IRUP UACARA BENDERA DI SMKN 3 SORONG











Sorong, 27 Januari 2014
Hari ini Senin 27 Januari 2014 Dandim 1704/Sorong Letkol Inf Rahman Yadi bertindak sebagai Pembina Upacara dalam rangka Upacara pengibaran Bendera Merah Putih bertempat di Lapangan Sekolah SMKN 3 Sorong yang diikuti oleh seluruh Guru dan staf, Siswa/i SMKN 3 Sorong. kegiatan Upacara bendera di sekolah-sekolah ini di laksanakan secara rutin setiap bulannya pada Minggu ke Empat bekerja sama dengan Dinas P & P Kota Dan Kab. Sorong.

Tujuan diadakannya Upacara ini adalah untuk mempererat hubungan  antara Siswa/i ditingkat SD s.d SMU maupun Perguruan tinggi di wilayah Kodim 1704/Sorong  sehingga terjalin kekompakan dan kebersamaan.

Dandim 1704/Sorong memberikan pengarahan dan pembekalan kepada Siswa/i tentang kedisiplinan merupakan cara untuk membentuk sifat dan karakter pribadi yang baik sehingga dengan disiplin juga dapat menentukan keberhasilan sesuai cita-cita. selain daripada itu Dandim 1704/Sorong juga memberikan arahan tentang 4 (Empat) Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI supaya diterima dapat diresapi dan dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Karena kondis anaka bangsa saat ini yang dalam perkembangannya sebagai generasi penerus bangsa yang dihadapkan dengan tantangan baik dari luar lingkungan sekolah maupun media masa/elektronik tang berusaha untuk merusak dan menghancurkan moral anak bangsa maka kita perlu sadari berusaha menghindari hal yang negatif karena para Siswa/i sekalian adalah generasi penerus bangsa yang akan datang, maka perlu menanamkan jiwa disiplin agar kelak menjadi Pemimpin-pemimpin yang dapat membawa bangsa ini menjadi maju dan rakyat sejah tera.






PERTEMUAN RAYA (SIRET MASE) ORANG MAYBRAD
 Dengan Tema
 (Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun)




Pada tanggal 18 Januari 2014 telah dilaksanakan " Pertemuan Raya (Siret Mase) Orang Maybrat " TA. 2014 dengan tema (Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun) bertempat di Aula Samu Baah Kab. Maybrat. acaraini di hadiri oleh Danrem 171PVT, Dandim 1704/Sorong,Wali Kota Sorong, Kapolres Sorong, Kapolres Sorsel, dan para Muspida dan Para Tokoh-tokoh se Sorong Raya.
dalam sambutannya Bupati Kab. Maybrat mengatakan dalam Rapat Siret Mase/pertemuan raya orang Maybrat untuk menyatukan komitmen masyarakat maybrat untuk menyelesaikan berbagai kewajiban adat di wilayah Maybarat. Siret pertemuan ini hanya semata-mata terkait dengan kewajiban atau kebiasaan adat orang Papua asal Maybart dimana jika ada sesuatu yang sifatnya yang terkait dengan prinsip dasar tatanan kehidupan adat maka selalu berkumpul secara bersama-sama untuk penyelesaiannya secara adat, karena jika tidak demikian maka hal tersebut akan menciderai kehidupan kekeluargaan dan adat istiadat. karena prinsip dasar kehidupan kita orang papua adalah hidup dalam damai, suka cita bagaiman ajaran agama kita kehidupan yang rukun secara kekeluargaan dan menghormati adat istiadat yang ada di wilayah Maybrat. Khususnya kepada orang Maybrat dilandasi dengan Teofani Maybrat dengan Motto " Nehaf Sau Bonout Sau " Satu hati satu komitmen.Profil spesifik atau ciri khas kehidupan yang harus dipancarkan oleh orang Maybrat dalam kehidupan sehari-hari.
Pada Pertemuan ini pula Danrem 171/PVT dalam sambutannya berpesan " Jaga Persatuan dan kesatuan dan tidak membeda-bedakan antara suku untuk menjaga kerukunan, perdamaian dan keamanan di wilayah Kab. Maybrat.

Selasa, 21 Januari 2014

ARTIKEL


Picture1
JENDERAL SAMPAI TITIK DARAH PENGHABISAN (JENDERAL BESAR SUDIRMAN)

Pak Dirman diangkat Jenderal oleh Ir. Soekarno karena telah membuat pasukan Sekutu mundur ke Semarang, pertempuran ini terjadi selama lima hari dan biasa dikenang dengan nama pertempuran Ambarawa. Pada saat serangan umum 1 Maret 1949, Pak dirman memimpin perang lagi untuk melindungi Yogyakarta yang akan dikuasai Belanda dengan menunjukkan kekuatan TNI didepan wartawan asing dan tim investigasi PBB. pemerintahan Indonesia saat itu dipindahkan ke Yogyakarta demi keamanan karena Jakarta telah dikuasai oleh belanda, pada waktu itu daerah Yogyakarta di pimpin oleh pak Dirman. Keadaan beliau saat itu pulang dalam keadaan ditandu karena penyakit TBC dan paru-parunya hanya tinggal satu yang masih berfungsi dan keadaannya sudah tidak memungkinkan. Hingga akhirnya semangat itu menjadi penggerak dan pendongkrak semangat para pasukan dikala itu. Foto dan profil beliau patut di abadikan dan dijadikan contoh keteladan untuk saat ini yang semakin hari kian luntur.
Jenderal Soedirman pada tanggal 29 Januari 1950 wafat karena penyakit yang dideritanya yaitu paru-paru (TBC). Nama Panglima Besar Jenderal Soedirman dikenang dan diabadikan menjadi nama jalan di kota-kota besar diseluruh Indonesia dengan nama jalan Jenderal Soedirman dan dibuatkannya Monumen Jenderal Soedirman di jantung kota Jakarta tepatnya dijalan Jenderal Soedirman.

PANGDAM XVII/CENDERAWASIH PIMPIN APEL GABUNGAN DIAWAL TAHUN 2014


PANGDAM XVII/CENDERAWASIH PIMPIN APEL GABUNGAN DIAWAL TAHUN 2014


Mengawali tahun 2014 ini, prajurit dan PNS Ksatria Pelindung Rakyat Kodam XVII/Cenderawasih mengikuti apel gabungan dan menerima pengarahan dari Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Drs. Christian Zebua. M.M bertempat di lapangan Makodam XVII/Cenderawasih. Senin, (20/01).
Dalam apel gabungan tersebut Pangdam menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala dedikasi dan loyalitas seluruh prajurit karena telah menorehkan banyak prestasi yang cukup membanggakan sepanjang tahun 2013. Pangdam juga menyampaikan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas kodam selama tahun 2013 secara umum. Pangdam mengharapkan agar hal-hal negatif yang telah dievaluasi untuk tidak terulang ditahun 2014 ini.
Pangdam selanjutnya menambahkan bahwa ditahun 2014 ini secara umum Kodam memiliki dua tugas yaitu menghadapi kelompok yang berbeda paham tentang kemerdekaan Papua dan persiapan kodam dalam menyambut Pemilu 2014.
Untuk menghadapi kelompok yang berbeda paham tersebut Pangdam memerintahkan setiap insan prajurit dan PNS Kodam XVII/Cenderawasih dalam melaksanakan tugas dilapangan untuk selalu merangkul dan membantu  masyarakat, menghargai budaya Papua,  memegang komitmen dan jati diri sebagai tentara rakyat serta berpedoman pada sesanti Kodam XVII/Cenderawasih yaitu “Ksatria Pelindung Rakyat” sehingga Kodam XVII/Cenderawasih dapat merebut hati dan pikiran rakyat di Papua. Untuk menghadapi kelompok bersenjata yang selalu meresahkan masyarakat di Papua, Pangdam memerintahkan prajurit Kodam untuk bertindak profesional dan berpedoman pada hukum dan peraturan yang ada.
Berkenaan dengan Pemilu 2014, Pangdam memerintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS Kodam untuk memegang teguh komitmen netralitas TNI pada pemilu 2014 serta suksesi kepemimpinan nasional. Selain itu Pangdam juga mengharapkan agar  setiap prajurit meningkatkan kesiapsiagaan satuan dan mempedomani kebijakan penyiapan satuan dalam rangka memberi dukungan pengamanan pemilu 2014. Pangdam menekankan bahwa dukungan pengamanan yang dilakukan oleh TNI hanya bersifat penebalan dan tidak terlibat langsung dan selalu dikoordinasikan dengan Polri.
Diakhir pengarahannya, Pangdam menegaskan kembali enam perintah Pangdam untuk dipedomani oleh seluruh prajurit dan PNS Kodam XVII/Cenderawasih dalam menjalankan tugasnya sehari-hari. Enam perintah Pangdam tersebut adalah :
  1. Satu kesatuan Komando.
  2. Bekerja secara profesional sesuai tugas tanggung jawabnya.
  3. Bekerja sungguh-sungguh, jujur dan tulus.
  4. Bersama dan bersatu padu.
  5. Mantapkan persaudaraan, kebersamaan dan sinergi TNI dan Polri.
  6. Menjunjung tinggi kehormatan dan bermartabat.
Turut hadir dalam apel gabungan tersebut para Asisten, Kabalak, para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS jajaran Kodam XVII/Cenderawasih se-Garnisun Jayapura. (Prd/Cen)

Kamis, 16 Januari 2014

Foto Kegiatan


FOTO GALERI

Dandim 1704/Sorong mengikuti donor darah

Anggota Kodim 1704 melaksanakan Donor Darah

Dandim Sorong memberikan sambutan dalam rangka donor darah

Penjemputan Wakapolda Papua


Penjemputan Wakapolda Papua

Wakapolda Melaksanakan Pemeriksaan Pasukan  "Operasi Mantap Brata Matoa 2014"

Foto Bersama Muspida Kota dan Kab Sorong

Rapat penanggulangan Bencana Alam Di Kab. Sorong  

PERTEMUAN RAYA (SIRET MASE) ORANG MAYBRAD

DANDIM 1704/SRG BERTINDAK SEBAGAI IRUP UPACARA BENDERA DI SMKN 3 SORONG

KODIM 1704/SORONG MENGIKUTI PENYULUHAN HIV AIDS

UPACARA BENDERA 17AN  BERTEMPAT DI KANTOR WALIKOTA SORONG



KODIM 1704/SORONG MELAKSANAKAN AKSI SOSIAL DONOR DARAH 

KODIM 1704/SORONG MELAKSANAKAN AKSI SOSIAL DONOR DARAH 





Kegiatan Teritorial


KODIM 1704/SORONG MELAKSANAKAN AKSI SOSIAL DONOR DARAH BERSAMA GAFATAR DAN PMI

(Pelaksanaan Donor Darah)
Sorong, Senin (13/01/2014) Anggota Kodim 1704/Sorong sebanyak 45 orang bersama Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dan Palang Merah Indonesia (PMI) melaksanakan aksi sosial donor darah yang bertempat di Aula Hotel Klabra. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan sebagaimana dalam Moto PMI “Setetes darah kita menyelamatkan banyak jiwa”.
Aksi donor darah ini merupakan kegiatan-kegiatan sosial yang selalu di laksanakan di Wilayah Kodim 1704/Sorong Rem 171/PVT baik dalam Event-event umum maupun dalam rangka kegiatan-kegiatan Bakti sosial TNI itu sendiri. Karena kegiatan tersebut sebagai bukti / aksi nyata yang dapat dicontohkan untuk masyarakat luas. Pada aksi ini tentunya tidak hanya bermanfaat untuk orang yang membutuhkan tranfusi darah. Donor darah juga bermanfaat bagi pendonor itu sendiri yaitu bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, membantu penurunan berat badan dan mendapatkan kesehatan secara psikologis serta dapat mendeteksi penyakit yang serius.
Kegiatan donor darah ini tidak hanya sebagai wujud kepedulian terhadap sesama akan tetapi juga memberikan hal yang positif khususnya bagi anggota yang melaksanakan donor darah tersebut. Begitupun Anggota Kodim 1704/Sorong sangat antusias mengituti kegiatan donor darah tersebut, dan disambut baik oleh masyarakat.




Kegiatan Teritorial


KODIM 1704/SORONG MELAKSANAKAN AKSI SOSIAL DONOR DARAH BERSAMA GAFATAR DAN PMI

(Pelaksanaan Donor Darah)
Sorong, Senin (13/01/2014) Anggota Kodim 1704/Sorong sebanyak 45 orang bersama Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dan Palang Merah Indonesia (PMI) melaksanakan aksi sosial donor darah yang bertempat di Aula Hotel Klabra. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan sebagaimana dalam Moto PMI “Setetes darah kita menyelamatkan banyak jiwa”.
Aksi donor darah ini merupakan kegiatan-kegiatan sosial yang selalu di laksanakan di Wilayah Kodim 1704/Sorong Rem 171/PVT baik dalam Event-event umum maupun dalam rangka kegiatan-kegiatan Bakti sosial TNI itu sendiri. Karena kegiatan tersebut sebagai bukti / aksi nyata yang dapat dicontohkan untuk masyarakat luas. Pada aksi ini tentunya tidak hanya bermanfaat untuk orang yang membutuhkan tranfusi darah. Donor darah juga bermanfaat bagi pendonor itu sendiri yaitu bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, membantu penurunan berat badan dan mendapatkan kesehatan secara psikologis serta dapat mendeteksi penyakit yang serius.
Kegiatan donor darah ini tidak hanya sebagai wujud kepedulian terhadap sesama akan tetapi juga memberikan hal yang positif khususnya bagi anggota yang melaksanakan donor darah tersebut. Begitupun Anggota Kodim 1704/Sorong sangat antusias mengituti kegiatan donor darah tersebut, dan disambut baik oleh masyarakat.




TUGAS TNI AD


Kode Etik TNI


Jati Diri TNI AD


VISI MISI TNI AD


Peran TNI AD



Tugas TNI AD

Tugas.
a. Tugas Pokok . Sebagai bagian dari TNI, tugas pokok TNI AD adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.

b. Tugas-Tugas .
1) Melaksanakan tugas TNI matra darat dibidang pertahanan, yaitu dengan melakukan Operasi Militer Untuk Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

2) Melaksanakan tugas TN1 dalam menjaga keamanan wilayah perbatasan darat dengan negara lain: yaitu dengan melakukan segala upaya, pekerjaan, dan kegiatan untuk menjamin tegaknya kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa di wilayah perbatasan darat dengan negara lain dan di pulau-pulau terluar/terpencil dari segala bentuk ancaman dan pelanggaran.

3) Melaksanakan tugas TNI dalam pembangunan dan pengembangan kekuatan matra darat, yaitu dengan melakukan segala upaya, pekerjaan, dan kegiatan untuk mewujudkan penampilan postur TNI AD yang merupakan keterpaduan kekuatan, kemampuan, dan gelar kekuatan TNI AD serta tersusunnya komponen cadangan dan komponen pendukung pertahanan negara matra darat.

4) Melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat dengan menyelenggrakan perencanaan, pengembangan, pengerahan, dan pengendalian wilayah pertahanan untuk kepentingan pertahanan negara di darat sesuai dengan Sistem Pertahanan Semesta (Sishanta) melalui pembinaan teritorial yaitu dengan :

a) Membantu pemerintah menyiapkan potensi nasional menjadi kekuatan pertahanan aspek darat yang dipersiapkan secara dini, yang Meliputi wilayah pertahanan beserta kekuatan pendukungnya, untuk melaksanakan Operasi Militer untuk Perang, yang pelaksanaannya didasarkan pada kepentingan negara sesuai dengan Sishanta.

b) Membantu pemerintah menyelenggrakan pelatihan kemiliteran secara wajib bagi warga negara sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

c) Membantu pemerintah memberdayakan rakyat sebagai kekuatan pendukung.

Selasa, 14 Januari 2014

ACARA LAPORAN MUTASI JABATAN DANDENBEKANG XVII-44-02/SORONG BEKANGDAM XVII/CENDERAWASIH


Jayapura, Senin (13/1/2014) Kepala Pembekalan dan Angkutan Daerah Militer (Kabekangdam) XVII/Cenderawasih, Kolonel Cba Mursito Budi Utomo, S.IP memimpin Acara Laporan Mutasi Jabatan Komandan Detasemen Pembekalan dan Angkutan (Dandenbekang) XVII-44-02/Sorong Letkol Cba Eriyadi Hartono kepada Mayor Cba Nur Budianto, SE, M.M dan menyerahkan Jabatan Kepala Seksi Jasa (Kasijasa) Bekangdam XVII/Cenderawasih kepada Mayor Cba Agus Subiantoro, bertempat di Aula Darmagati Ksatria Jaya Markas Komando Pembekalan dan Angkutan Daerah Militer (Makobekangdam) XVII/Cenderawasih. Letkol Cba Eriyadi Hartono sekarang menjabat sebagai Komandan Detasemen Pemeliharaan Jasa Intendan (Dandenhar Jasa Int) Bekangdam XVII/Cenderawasih.
Pergantian pejabat dan mutasi jabatan di lingkungan Bekangdam XVII/Cenderawasih merupakan hal yang lazim sebagai upaya pembinaan personel yang dinamis sesuai dengan tuntutan perkembangan dan kebutuhan organisasi. Hal itu dilakukan agar roda organisasi dan generasi kepemimpinan di lingkungan Bekangdam XVII/Cenderawasih dapat berjalan lancar dan terus berlanjut sesuai pembinaan personel dan pembinaan satuan, sehingga dari generasi ke generasi memiliki kapabilitas dan akseptabilitas serta responsibilitas yang tinggi.
Dalam amanatnya Kabekang mengatakan bahwa laporan korps adalah salah satu upaya untuk menanamkan rasa memiliki, mencintai dan bertanggung jawab terhadap keberadaannya di satuan baru. Kondisi inilah yang selalu ditumbuhkembangkan dalam rangka pembinaan personel sebagai generasi penerus Bekangdam XVII/Cenderawasih. Kabekang juga mengajak kepada prajurit yang baru bergabung dalam melaksanakan tugas di Satuan Bekangdam XVII/Cenderawasih dalam berpikir, bersikap dan bertindak selalu sesuai dengan jati diri seorang prajurit Bekangdam XVII/Cenderawasih. Dalam acara ini Kabekang juga menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat menjalankan tugas di Satuan baru dengan penuh rasa tanggung jawab kepada Mayor Cba Nur Budianto, SE, M.M dan Mayor Cba Agus Subiantoro beserta keluarga.
Di samping itu juga alih tugas dan jabatan merupakan bagian dari pola pengembangan integritas para perwira dalam membangun kapasitas kepemimpinan dan manajerial di berbagai bidang tugas, dengan mengedepankan profesionalisme keprajuritan dan jadilah ksatria pelindung rakyat dengan berpegang 6 (enam) perintah harian Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Drs. Christian Zebua, M.M yaitu : (1) Satu Kesatuan Komando; (2) Bekerja secara profesionalisme sesuai tugas dan tanggung jawabnya; (3) Bekerja sungguh-sungguh, jujur dan tulus; (4) Bersama-sama dan bersatu padu; (5) Mantapkan persaudaraan, kebersamaan dan sinergi TNI dan Polri; (6) Menjunjung tinggi kehormatan dan bermartabat.
Adapun yang hadir dalam acara tersebut, Dandenbekang Jayapura, Dandenjasa Jayapura, Wadanden Bekang, Wadanden Jasa, Wadan Denhar Jasa Intendan, para Kasi, Perwira, Bintara dan Pegawai Negeri Sipil Angkatan Darat (PNS AD) Bekangdam XVII/Cenderawasih.

Site Search